Serba 42 untuk Novel O karya Eka Kurniawan
Minggu 13 Maret 2016--Eka Kurniawan kembali meluncurkan buku terbarunya yang berjudul O di Gramedia Central Park, Jakarta Pusat. Peluncuran buku ini terasa sedikit berbeda dengan peluncuran sebelumnya, sengaja dinamakan Tumpengan O karena terdapat proses pemotongan tumpeng di rangkaian acaranya. Uniknya, untuk merayakan hari lahir O, Eka memberikan kejutan kepada pembaca setianya dengan menyediakan 42 novel O gratis untuk 42 pengunjung pertama dan diskon 42% novel O selama acara berlangsung.
Pemandangan antrean panjang tersaji di depan pintu Gramedia Central Park sebelum acara dimulai pada pukul 14.00 WIB. Bahkan, ada seorang peserta yang rela datang dua jam sebelum acara. Antusiasme tinggi peserta yang hadir menunjukkan apresiasi spesial untuk hasil karya Eka yang sudah ditunggu-tunggu. Sebelum O, Eka sudah menulis enam buku lainnya yang diterbitkan oleh penerbit yang sama, yaitu Penerbit Gramedia Pustaka Utama. Tumpengan O terasa lebih spesial karena Djaenar Maesa Ayu membacakan beberapa potongan cerita O dalam rangkaian acara tersebut.
Singkatnya, novel O mengisahkan kehidupan seekor monyet bernama O, yang berusaha menjadi manusia dengan bertingkah laku layaknya manusia untuk mendapatkan cinta seorang Kaisar Dangdut, Entang Kosasih. Penulis yang masuk nominasi dalam The Man Booker International Prize ini mengatakan bahwa sebenarnya O adalah sebuah novel yang pada awalnya mengarah ke novel religius, namun seiring berjalannya waktu, novelnya lebih mengarah ke dunia fabel. Eka juga mengakui bahwa O bukan spenuhnya fabel karena masih terdapat tokoh manusia di dalamnya.
Novel O diharapkan dapat menjadi sebuah karya yang mendulang prestasi seperti novel-novel Eka sebelumnya, Lelaki Harimau yang masuk dalam nominasi long list, The Man Booker International Prize 2016, maupun Cantik Itu Luka yang baru-baru ini meraih penghargaan perdananya di ajang World Readers Award.