(PUISI) "Aku Mencintai Wangi Parfummu"
Ibrahim Soetomo adalah penulis dan akademisi seni rupa Institut Kesenian Jakarta. Ia menjadi penulis Redaksi Festival Jakarta 32°C 2016. Ketertarikannya pada kajian seni rupa berangkat setelah ia mengikuti ‘Lokakarya Penulisan dan Kuratorial Seni Rupa’ oleh ruangrupa di tahun 2014.
_____________________________________________________________________________________
"Aku Mencintai Wangi Parfummu"
Aku mencintai wangi parfummu (aku mencintai wangi itu
bersemayam di pundakmu), aku mencintainya sampai wangi itu
tercium dimana-mana (dan setiap wangi itu tercium
tak ada hal lain dalam diriku selain dirimu, my Caramel)
There are
thousands of sweet scents but the sweet scent I only love
is your sweet scent (for it is the scent of sensual intelligence,
my Love) I love the way you attack me (with your brilliant mind)
I love the way you defend yourself the same way
For you are
a great woman (yang memiliki banyak cara merayuku),
mari nikmati malam ini dengan percakapan yang liar
(sampai wangi itu membekas di tiap sudut tubuhku)
karena
aku mencintai wangi parfummu (aku mencintai wangi itu
bersemayam di tubuhku)